IDENESIA.CO - DPRD Samarinda mengimbau masyarakat Samarinda untuk tetap tenang dan bijak dalam berbelanja.
Hal ini disampaikan anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda, Laila Fatihah saat diwawancarai wartawan usai melaksanakan hearing dengan PMII di Kantor DPRD Kota Samarinda, Kamis sore (7/3/2024).
Menurut Laila pembelian bahan pokok berlebihan atau menimbunnya justru dapat memperburuk situasi.
“Masyarakat tidak perlu panik. Berbelanjalah sesuai dengan kebutuhan dan jangan sampai melakukan panic buying. Hal ini justru dapat menyebabkan penimbunan bahan pokok oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,” kata Laila.
Ia juga menegaskan meski ada kenaikan harga beras dan bahan pokok lainnya di Samarinda, tapi beras tidak langka.
“Saat ini tidak ada kelangkaan bahan pokok di Samarinda. Hanya saja, memang ada beberapa komoditas yang harganya mengalami kenaikan,” jelas Laila.
Lebih lanjut, Laila menjelaskan bahwa Komisi III DPRD Kota Samarinda akan terus memantau situasi dan berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Samarinda untuk memastikan ketersediaan bahan pokok di pasaran.
“Kami akan terus memantau situasi dan berkoordinasi dengan Pemkot Samarinda. Kami juga akan mendorong Pemkot untuk melakukan operasi pasar agar harga bahan pokok dapat stabil,” terangnya.
Sebelumnya, PMII Samarinda melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor DPRD Kota Samarinda untuk menyampaikan tuntutan terkait kenaikan harga bahan pokok. Dalam orasinya, PMII mendesak pemerintah untuk segera turun tangan mengatasi permasalahan ini.
(Advertorial)