IDENESIA.CO, SAMARINDA – -Ketua Komisi III DPRD Samarinda mengatakan pihaknya akan mengawal penyerapan APBD Perubahan 2022 khususnya yang terkait dengan pembangunan infrastruktur maupun kebijakan infrastruktur di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Hal ini dilakukan agar realisasi sesuai dengan harapan masyarakat.
Sehingga tidak menyisakan Sisa Lebih Pembiayaan Anggara (SILPA) yang tinggi.
“Artinya, pada satu titik (kita kawal) itu (APBD Perubahan 2022 Samarinda) bisa terlaksana tuntas, enggak ada masalah lagi,” kata Angkasa hari Kamis (29/9/2022).
Meski optimis akan melakukan pengawalan anggaran, namun Angkasa tak menampik kemungkinan Silpa bisa terjadi.
Dengan begitu, ia mengatakan salah satu upaya yang akan dilakukan DPRD Samarinda dengan mendesak pihak eksekutif (pemkot samarinda) melakukan realisasi anggaran sebelum penghujung 2022.
“Kita harus turun mendesak agar harus direalisasi,” imbuhnya.
Namun, jika memang sudah tidak dapat diupayakan untuk terserap, seperti yang sudah-sudah, maka itu menjadi evaluasi dalam penyusunan APBD di tahun 2023.
"Kalau memang ada anggaran yang jadi residu atau tersisah dengan progres progres itu yang itu jadi evaluasi kita kembali di 2023," tutupnya. (Advetorial)