IDENESIA.CO - DPRD Kota Samarinda melakukan hearing dengan instansi terkait soal kesiapan bahan pokok (bapok) jelang Ramadan 2024.
Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda, Kamaruddin ikut serta dalam kegiatan hearing yang dihadiri 4 instansi tekait tersebut
Kegiatan yang digelar di ruang rapat lantai 1 DPRD Samarinda itu dihadiri 4 instansi terkait yakni Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Dinas Perdagangan, Bulog Samarinda dan Ritel Lotte Mart.
"Hasil hearing tadi bagus, semuanya yang disampaikan oleh Disdag dan Dinas ketahanan pangan semuanya sudah bisa diantisipasi," tuturnya kepada awak media.
Oleh karenanya, Kamaruddin menyebut, ketersediaan bahan pokok menjelang Ramadan cukup aman.
Masyarakat bisa datang langsung ke Bulog untuk membeli beras sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Dengan adanya ketentuan tersebut, lanjutnya, diharapkan pendistribusian beras medium ke suluruh masyarakat Kota Tepian -julukan Kota Samarinda- jelang Ramadan bisa merata.
"Per warga dapatnya dua karung sama dengan 10 kilogram dan ini khusus warga Samarinda, jadi harus bawa KTP," paparnya.
Saat disinggung soal adanya kenaikan harga di sejumlah wilayah apakah akibat penimbunan yang dilakukan oknum, Kamaruddin mengatakan bahwa pihaknya belum menemukan hal tersebut.
"Tapi sejauh ini kami telah bekerja sama dengan Disdag, Ketapang dan kepolisian agar tidak terjadi penimbunan di agen-agen atau distributor sebagai penyalur," imbuhnya.
(Advertorial)