Senin, 25 November 2024

Francoise Bettercourt Meyers Menempati Posisi Perempuan Terkaya Dunia Versi Forbes 2024

Jumat, 26 April 2024 22:10

POTRET - Francoise Bettencourt Meyers./ Foto: IStimewa

IDENESIA.CO - Daftar Miliarder Dunia Forbes 2024 menempatkan Francoise Bettencourt Meyers di posisi perempuan terkaya di dunia selama empat tahun berturut-turut.

Sumber kekayaan perempuan berusia 70 tahun ini, yang diperkirakan mencapai 99,5 miliar dolar AS, bersumber pada hampir 35 persen saham L'Oreal Group yang ia miliki bersama suami dan dua putranya.

Bettencourt Meyers adalah wakil ketua perusahaan dan telah duduk di dewan direksi L'Oreal sejak 1997, menurut Forbes, dikutip Kamis, 4 April 2024. Ia jadi lebih kaya 19 miliar dolar AS tahun ini setelah harga saham L'Oreal naik 20 persen, menjadikannya peraih keuntungan terbesar dibandingkan perempuan mana pun dalam daftar Miliarder Dunia Forbes 2024.

Bettencourt Meyers berada tepat di bawah 14 anggota geng 100 miliar dolar AS, setengah miliar dolar lagi untuk bergabung dengan kelompok elit itu. Dalam catatan profilnya, ia lahir di Neuilly-sur-Seine, Prancis pada 10 Juli 1953, catat El Pais. Ibunya adalah putri Eugene Schueller, yang mendirikan L'Oreal pada 1909 setelah menemukan pewarna rambut yang inovatif.

Ayahnya, Andre Bettencourt, adalah seorang menteri pada masa kepresidenan Charles de Gaulle pada 1960-an dan 1970-an. Bettencourt Meyersia menempuh pendidikan di sekolah Marymount dengan para biarawati Anglo-Saxon di Sacre-Cœur, di Neuilly, tempat ia belajar, menurut majalah Paris Match, untuk tidak terkesan pada apapun.

Bettencourt Meyers kecil kemudian keluar dari sekolah dan bersekolah di rumah, karena orangtuanya khawatir ia akan diculik untuk mendapatkan uang tebusan. Hal ini membuat pewaris L'Oreal itu agak tertutup. Sepanjang masa kecilnya, ia bergaul dengan Francois Mitterrand, salah satu teman terdekat ayahnya, serta Georges Pompidou, yang beberapa kali menjabat sebagai menteri. 

Bettencourt Meyers Bertemu Suaminya 

Ketika berusia 19 tahun, Bettencourt Meyers bertemu Jean Pierre-Meyers yang berasal dari keluarga kaya bankir Yahudi Prancis dan merupakan putra seorang manajer L'Oreal. Menurut Paris Match, ia berkencan dengan pewaris nama besar di industri otomotif selama beberapa tahun, dan orangtuanya memperkenalkannya pada beberapa anak muda dari kalangan atas, termasuk seorang bangsawan yang merupakan putra seorang bankir.

Saat itu, Bettencourt Meyers sudah jelas dalam dua hal. Pertama, ia tidak akan menerima "pernikahan demi kenyamanan." Kedua, ia sudah jatuh cinta. Jean Pierre-Meyers, bagaimanapun, bukanlah suami yang diimpikan orangtuanya, terutama karena ia adalah seorang Yahudi, cucu seorang rabi yang dibunuh di Auschwitz.

Hal ini membuka kembali luka lama, karena ada dua episode sensitif di masa lalu keluarga tersebut. Eugene Schueller, pendiri L'Oreal, telah diselidiki atas kolaborasi dengan Nazi setelah perang. Sementara itu, Andre Bettencourt telah menulis artikel antisemit untuk sebuah artikel di Jerman.

Tapi, Bettencourt Meyers telah mengambil keputusan. Meski 10 tahun berlalu sebelum pernikahan mereka akhirnya dirayakan, keluarga Bettencourt Meyers tidak punya pilihan selain, mengalah.
 
Pernikahan yang digelar secara tertutup itu berlangsung di Tuscany, Fiesole, sebelah utara Florence, Italia. Setelahnya, resepsi mewah digelar di Paris yang dihadiri para petinggi Prancis. Sejak itu, Jean Pierre jadi bagian dari klan. Ia benar-benar terlibat dalam perusahaan atas permintaan ayahnya sendiri.

Pasangan ini memiliki dua putra: Jean-Victor (1986) dan Nicolas (1988). Keduanya lahir di rumah sakit Antoine-Beclere di Clamart, pinggiran kota Paris. Bettencourt Meyers memilih pengasuh Perancis untuk mereka daripada perawat Inggris yang biasa dilakukan di kelas sosialnya.

Sejak kecil, anak-anaknya dilindungi serapat mungkin. Mereka belum pernah diwawancara, dan sangat sedikit foto mereka yang dipublikasikan. Bettencourt Meyers mencoba menghabiskan banyak waktu dan bepergian dengan kedua anaknya, tapi juga dengan masing-masing secara terpisah, mengajari mereka tentang dunia luar, budaya dan seni.

Jean-Victor memperoleh gelar master dari sekolah bisnis dan Nicolas belajar komunikasi. Keduanya kini jadi bagian dari perusahaan. Keluarga Bettencourt Meyer dan keluarga mereka memiliki sekitar 33 persen saham L'Oréal, produsen produk kecantikan terbesar di dunia.

(Redaksi) 

Tag berita:
IDEhabitat