IDENESIA.CO - Pada Senin (6/11/2023), DPRD Samarinda menggelar rapat dengar pendapat lanjutan di Ruang Rapat Utama lantai 2 DPRD Samarinda.
RDP ini dihadiri perwakilan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti Dinas Pendidikan dan Budaya, Dinas Sosial, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda.
DPRD Samarinda menekankan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Satuan Pendidikan Aman Bencana Kota Samarinda sangat penting untuk diwujudkan.
Hal ini mengingat Samarinda merupakan daerah rawan bencana longsor, banjir, dan kebakaran.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Sani Bin Husein.
Kegiatan ini digencarkan sebagai langkah agar Raperda tersebut dapat segera disahkan dan diimplementasikan.
Sani Bin Husein mengatakan bahwa pada pertemuan kedua ini, pihaknya menyepakati beberapa poin penting yang akan dimasukkan dalam rancangan.
"Soal rapat kedua ini kami menyepakati poin-poin, selanjutnya kami bertukar pikiran terkait petunjuk-petunjuk teknis," ungkapnya.
Menurutnya, seluruh stakeholder terkait sangat antusias dan aktif memberikan saran beserta teknisnya dalam rapat tersebut.
"Saya menerima semua 100 persen, dan dapat disimpulkan mereka antusias dan mereka ingin memberikan saran banyak dan lebih teknisnya," pungkasnya.
(Adv/DPRD Samarinda)