Minggu, 6 Oktober 2024

Budaya Indonesia

Mengenal Pesta Laut di Bontang Kuala, Ritual Adat Punya Nilai Spritual dan Mistis

Ada Lomba Laut, Pameran Budaya dan Pagelaran Kesenian

Rabu, 26 Januari 2022 23:32

Mengenal Pesta Laut di Bontang Kuala, ritual adat punya nilai spritual dan mistis. Ada lomba laut, pameran budaya dan pagelaran kesenian. (Er Riyadi)

IDENESIA.CO - Upacara adat Pesta Laut dilaksanakan masyarakat Bontang, sebagai ungkapan rasa syukur kepada tuhan atas limpahan hasil laut.

Upacara adat Pesta Laut biasanya digelar pada November atau Desember, olah masyarakat Bontang Kuala.

Seperti yang digelar pada 2021 lalu, upacara Pesta Laut dilaksanakan di anjungan ujung jembatan area kampung Bontang Kuala.

Beberapa upacara ritual bernilai spiritual dan mistis dilaksanakan masyarakat.

Pesta Laut dibuka dengan upacara ritual Mencera Buluh atau Menjamu Kampung.

Ritual ini dilakukan untuk memberitahukan kepada para ruh penjaga perairan kampung Bontang Kuala bahwa akan dilakukan tradisi Pesta Laut.

Mencera Buluh ditandai dengan meletakan sesaji di area tertentu.

Upacara dilanjutkan dengan bebalai singgasana yang dibuat dari rotan dan janur kuning.

Dilakukan upacara adat menurut kepercayaan masyarakat asli Bontang Kuala.

Usai Mencera Buluh, ritual adat dilanjutkan dengan Melabuh Perahu.

Warga melabuhkan miniatur perahu yang terlebih dahulu diletakan sesaji.

Kala melabuhkan perahu diiringi oleh gema azan, dendang dan gelintangan.

Melabuh Perahu dimaksudkan agar kampung dijauhkan dari musibah dan wabah penyakit.

Tidak lupa sebagai ucapan syukur kepada tuhan atas hasil laut yang melimpah untuk warga Bontang.

Ritual kembali dilanjutkan dengan menggelar tradisi Pagar Mayang. Sebuah pengobatan tradisional kepada warga yang menderita penyakit.

Terakhir, warga Bontang Kuala akan menggelar ritual Belian Samper.

Ritual ini ruh leluruh diundang untuk masuk ke dalam seorang prantara. Kemudian pratanra itu akan menari sambil mengayun-ayunkan kaki menggunakan selendang dan baju berwarna kuning serta diiringi alat musik gendang dan tingkilan.

Konon semakin keras suara musik itu dimainkan maka orang yang di rasuki oleh ruh leluhur akan semakin bersemangat seperti di luar kendali dalam melakukan tariannya.

Tidak hanya ritual adat, Pesta Laut juga sebagai daya tarik wisata Kota Taman, turut dimeriahkan dengan kegiatan lainnya.

Mulai dari lomba-lomba khas laut, pameran budaya, hingga kegiatan kesenian. (Er Riyadi)

Tag berita:
IDEhabitat