Minggu, 6 Oktober 2024

Dunia Travel & Wisata Indonesia

Merasakan Savana di Kaltim, Tengok Kekuatan Warganet Ubah Kandang Kerbau jadi Wisata Populer di Balikpapan

Kenalan dengan Bukit Kebo

Jumat, 7 Januari 2022 0:31

Merasakan Savana di Kaltim, tengok kekuatan warganet ubah kandang kerbau jadi wisata populer di Balikpapan. Kenalan dengan Bukit Kebo. (Er Riyadi)

IDENESIA.CO - Kira-kira pertengahan tahun 2021, sebuah peternakan kerbau di Balikpapan mendadak viral.

Ratusan orang mengunjungi setiap harinya.

Kandang kerbau mendadak jadi wisata alam populer yang tidak direncanakan karena viral di kalangan remaja.

Namanya Bukit Kebo. Bukan nama disematkan oleh pemilik.

Tapi nama yang diberikan oleh netizen yang mencicipi savana luas itu, lalu mempopulerkannya di media sosial.

Letaknya di KM 8, Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur.

Dari pusat kota Balikpapan, butuh waktu sekira 20 menit untuk bisa sampai ke Bukit Kebo.

Jalannya lumayan baik, jalan bebatuan hingga ke lokasi wisata, bisa ditempuh menggunakan roda dua maupun roda 4.

Namun saat hujan, jalan masuk cenderung licin dan becek.

Bukit Kebo juga bisa ditempuh via jalur Jalan Proklamasi, Manggar, Balikpapan Timur.

Bukit Kebo merupakan perbukitan hijau, seluas 9 hektare.

Pada mulanya, peternakan kerbau ini bukan ditujukan menjadi tempat wisata. Utamanya adalah peternakan dan kolam ikan.

“Tempat di sini memang hanya kita rancang untuk peternakan kerbau sama ikan, tidak ada maksud tujuan untuk tempat rekreasi," ungkap Seber R Kombong, pemilik peternakan kerbau Bukit Kebo.

Saat pandemi memukul mundur pariwisata Kaltim. Warga mencari alternatif wisata untuk refreshing.

Secara tidak direncanakan, Bukit Kebo populer di kalangan warga internet.

Alhasil, ratusan orang datang setiap harinya pada pertengahan 2021.

Banyak pengunjung yang hanya sekedar berswafoto, ada yang piknik, hingga ada yang camping.

Destinasi wisata Bukit Kebo memang menawarkan keindahan perbukitan berupa savana yang luas dan hijau, sangat ideal sebagai tempat untuk camping.

Untuk biaya masuk, sang pemilik belum menetapkan tarif pasti.

Bagi pengunjung yang hendak menikmati Bukit Kebo cukup membayar dengan sukarela.

Ke depan, wisata alam ini akan dikembangkan oleh Pemkot Balikpapan.

Spot kuliner, tempat foto, dan gazebo akan disiapkan.

Berbagai fasilitas penunjang lainnya juga akan disiapkan. (Er Riyadi)

Tag berita:
IDEhabitat