Jika Pemilu berlangsung dengan curang dan tidak adil, ucapnya, maka hasil Pemilu pun tidak akan mencerminkan aspirasi rakyat.
“Kuncinya harus ada kualitas Pemilu yang bagus karena kita menginginkan hasil pemilu yang baik,” ucapnya.
Ismail juga mengapresiasi peran penyelenggara Pemilu seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), dan pihak-pihak lain yang terlibat.
Ia berharap mereka bisa bekerja dengan profesional dan transparan dalam mengawal pemilu.
“Harus ada keseriusan dan kesungguhan penyelenggara Pemilu. Bahwasanya masyarakat dalam proses pendidikan politik harus berjalan dengan baik,” pungkasnya.
(Advertorial)