“Jadi, wilayah IKN adalah sebuah aset dari Kesultanan Kutai. Itulah kekuasaan Allah SWT yang memberikan petunjuk melalui tangan seorang Presiden Jokowi,” ungkapnya.
Padahal, sambung orang nomor satu Benua Etam ini, pada kepemimpinan Presiden RI sebelumnya juga pernah berupaya memindahkan ibu kota negara.
Tetapi, tepat di tangan kepemimpinan Presiden RI Jokowi, ibu kota NKRI bisa dipindahkan.
Lebih lanjut, mantan Bupati Kutai Timur ini beranggapan, sangat wajar jika masa kejayaan Kerajaan Kutai akhirnya dikembalikan ke Kaltim.
Terutama dengan penunjukan Penajam Paser Utara - Kutai Kartanegara menjadi IKN.
"Karena itu, inilah nasib Provinsi Kaltim,” jelasnya.
Bukan hanya itu, Kerajaan Kutai sejalan dengan waktu, akhirnya menyebar ke wilayah Sumatera dan Pulau Jawa.
Hingga terbentuknya Kerajaan Sriwijaya, juga Majapahit dan semua kerajaan besar di nusantara ini mencapai masa keemasannya setiap tujuh abad sekali.
“Di abad ini, sangat wajar jika kembalinya masa kejayaan Kerajaan Kutai untuk tanah Nusantara, Indonesia,” pungkasnya. (redaksi)