“Yang kita inginkan tentunya dengan penambahan ini harus mendatangkan deviden yang besar bagi Provinsi Kaltim,” harapnya.
Seno Aji mendorong agar anggaran perubahan 2023 memprioritaskan pembangunan infrastuktur seperti jalan.
“Perlu didorong di anggaran perubahan ini, terutama jalan-jalan industri tetap kita prioritaskan,” pungkasnya.
Diketahui dallam rapat paripurna DPRD Kaltim ke-34 pada, Senin (18/9/2023) dilakukan tanda tangan persetujuan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2023 bersama DPRD dan Gubernur Kaltim Isran Noor.
(Advertorial)