"Kami ingin ada lembaga EO baru yang dapat mengembangkan event ini lebih besar lagi di masa depan," tuturnya.
Tidak hanya olahraga, acara ini juga dirancang untuk memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal, salah satunya dengan mengembangkan potensi penginapan berbasis rumah penduduk.
“Tim survei telah menyiapkan sekitar 4.000 kamar dan tenda untuk menampung para peserta dan pengunjung. Selain itu, aksesibilitas menuju Maratua juga menjadi perhatian, di mana penerbangan reguler dan transportasi laut ekstra akan disiapkan untuk mendukung kelancaran perjalanan para wisatawan,”ungkapnya.
Selain Maratua, Akmal Malik juga menyebutkan bahwa akan ada event serupa di tempat lain seperti Derawan dan Sangkulirang, guna memperkenalkan lebih banyak destinasi wisata unggulan di Kaltim untuk menjadi papperzone atau kawasan wisata olahraha yang dikenal di tingkat Internasional.
(Redaksi)