Jumat, 22 November 2024

Advertorial DPRD Samarinda

Keterbatasan Fasilitas dan Pendanaan Membuat ODGJ di Kota Samarinda Semakin Meningkat

Kamis, 6 Oktober 2022 17:37

DIWAWANCARAI - Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti.



IDENESIA.CO, SAMARINDA, Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Sri Puji Astuti mengatakan pihaknya telah beberapa kali menangani Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang ada di Samarinda untuk dilakukan perawatan di RSJD Atma Husada, Samarinda.


Namun kata dia, Para ODGJ yang telah menjalani perawatan dan dipulangkan ke rumah masing-masing, tak jarang penyakitnya kambuh kembali karena minimnya perhatian dari pihak keluarga.


“Ternyata di rumah karena tidak ada yang menjaga akhirnya lepas, tapi dua sampai tiga minggu biasanya dia pulang sendiri, ” katanya belum lama ini.


Lanjut ia mengatakan, biasanya jika ada laporan dari masyarakat terkait adanya ODGJ yang mengganggu, maka laporan tersebut cepat ditindaklanjuti oleh pihak Dinas Sosial.


“Kalau memang mengganggu masyarakat, kita tertibkan,” tegasnya.


Ia pun menyayangkan karena keterbatasan alokasi anggaran menyebabkan Pemkot Samarinda kesulitan untuk memberikan pelayanan pengobatan atau tempat khusus yang dapat menampung ODGJ

.
“Kita tidak punya anggaran untuk merawat ODGJ. Tapi sebenarnya kita punya rumah singgah, tapi itu juga dengan anggaran terbatas. Kalau tidak salah hanya 7 orang yang dirawat di sana, cuma kan harus menyiapkan tempat tinggal, makan minum, pengobatan karena dia ODGJ. Tentunya banyak yang tidak punya KTP, ” pungkasnya (Advertorial).

Tag berita:
Berita terkait
IDEhabitat