IDENESIA.CO - Tiga pasangan calon (Paslon) calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan Pramono-Rano Karno bertarung gagasan untuk mengentaskan problem pengangguran kelompok usia muda 15-29 tahun atau Gen Z di debat perdana Pilkada DKI Jakarta 2024.
Debat perdana Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) Jakarta resmi digelar di JIExpo Kemayoran Jakarta, Minggu (6/10/2024) malam tadi.
Pada debat ini membahas data pengangguran Generasi Z yang dicatat Badan Pusat Statistik (BPS).
Dalam laporannya, BPS melaporkan per Agustus 2023, tingkat pengangguran terbuka di Jakarta mencapai 6,53 persen atau 355.000 orang pengangguran. Angka tersebut didominasi kelompok usia muda 15-29 tahun atau Gen Z, di mana sebesar 70,37 persen atau satu dari enam orang muda menganggur. Sementara, mayoritas lowongan pekerjaan yang tersedia mengisyaratkan usia dan pengalaman tertentu.
Pada debat tersebut, paslon Ridwan Kamil-Suswono mengemukakan beberapa program. Mulai dari coworking space gratis dan dana bantuan PHK.
"RIDO (Ridwan Kamil-Suswono) akan memperbanyak coworking yang sewanya gratis buat Gen Z di Jakarta termasuk minum kopinya karena Gen Z ini konsumsi kopinya besar sekali dan mahal, nanti kita kasih gratis kopinya," ujar RK.
RK mengatakan gagasan ini muncul karena ada keluhan dari Gen Z yang mengaku kesulitan melakukan work from anywhere lantaran biaya yang mahal.
Tak hanya itu, RK juga berkomitmen menggagas program dana kekuatan sosial bagi Gen Z yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Bantuan ini akan diberikan selama tiga bulan untuk membantu mereka bertahan hingga mendapatkan pekerjaan baru.
"Insya Allah ya kalau di-PHK ada tiga bulan dikasih anggaran buat survive sampai menunggu kerja baru," kata RK usai debat.