IDENESIA.CO, PARIWARA - Pemkot Samarinda, meraih predikat Universal Health Coverage (UHC).
Penghargaan itu diberikan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Samarinda, Rabu (27/4/2022).
Piagam UHC diserahkan langsung oleh Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan, dr. Lily Kresnowati, kepada Wali Kota Samarinda, Andi Harun.
Menurut data BPJS, tercatat ada 790.305 warganya telah terdaftar dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), atau sekitar 95,08 persen.
Atas penghargaan itu, Andi Harun, Wali Kota Samarinda, berupaya mewujudkan kota UHC berbarengan dengan tantangan yang dihadapi, terutama soal kemampuan finansial pemerintah daerah selama pandemi Covid-19.
“Sebenarnya dari awal pemerintah daerah sudah menyadari bahwa ini adalah sebuah program yang wajib. Selain itu pembiayaannya juga cukup besar, dan kita (Samarinda) itu termasuk yang APBD-nya kecil untuk mengcover kepentingan masyarakat di seluruh kota,” kata Andi Harun.
Andi Harun menegaskan beragam strategi dilakukan Pemkot Samarinda agar tak perlu mengalokasikan anggaran baru.
Realisasi program pemberdayaan masyarakat Pro Bebaya yang bersifat mandatory atas jaminan kesehatan bagi masyarakat yang belum mendapatkannya.