Politisi Partai Gerindra itu mengatakan, di sekitar kawasan Loa Bakung terdapat kolam bekas galian tambang yang dapat dimanfaatkan sebagai wadah penampungan air atau polder.
"Nanti pemerintah kota yang akan membuat desain atau peruntukkan danau itu agar air tidak semua turun ke bawah, tapi tertahan di sini," tuturnya.
Fuad menguraikan, bahwa penyebab terjadinya banjir yang cukup parah di Loa Bakung dan sekitarnya terjadi akibat luapan air dari wilayah sekitar lokasi tambang.
"Karena dampak kelebihan volume air yang membanjiri pemukiman warga," pungkasnya. (*)