Karena terlihat lebih gemerlap dari daerah di sekitarnya, masyarakat setempat menjuluki Pulau Doom sebagai 'pulau bintang'.
Pulau Doom termasuk padat dan banyak ditinggali para pendatang dari Jawa, Buton, Bugis dan Toraja.
Daya Tarik Sejarah
Daya tarik wisata dari pulau ini berlatar belakang sejarah dan alamnya yang indah.
Pulau Doom salah satu destinasi wisata di Kota Sorong, yang ramai dikunjungi wisatawan.
Tidak hanya memiliki pemandangan laut yang indah, tetapi juga dikenal sebagai pulau sejarah karena merupakan bekas pusat pemerintahan Belanda di wilayah Timur Indonesia pada massa perang dunia ke II.
Jepang pun pernah merasakan tinggal di pulau ini.
Pada masa Perang Dunia II, penjajah Jepang menjadikan Pulau Doom sebagai basis pertahanan di wilayah perairan Hollandia.
Tentara Jepang banyak membuat gua yang saling tersambung dengan beberapa bungker pertahanan, khas strategi perang Jepang pada masa itu.
Bahkan, ada yang bungker yang langsung menghadap ke Bandar Udara Jefman, Sorong di sekitar daerah Tanjung Lampu Jepang.