Jumat, 21 Februari 2025

Prabowo Terapkan Efisiensi Anggaran, Kepala OKIN Sebut Dana IKN Bakal Ditambah Rp 8,1 Triliun

Rabu, 12 Februari 2025 18:1

KOLASE - Ibu Kota Nusantara (Atas) dan Kepala OKIN, Basuki Hadimuljono (Bawah)./foto:Istimewa

IDENESIA.CO - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Basuki Hadimuljono, mengungkapkan bahwa anggaran pembangunan IKN untuk tahun 2025 tetap dipertahankan sesuai dengan hasil rapat terbatas dengan Presiden Prabowo Subianto pada 21 Januari 2025, meskipun ada kebijakan efisiensi anggaran yang diterbitkan kemudian melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.

Basuki menjelaskan, anggaran yang telah disetujui meliputi anggaran awal sebesar Rp 6,3 triliun, dengan tambahan anggaran Rp 8,1 triliun. Total anggaran ini akan digunakan untuk melanjutkan pembangunan kawasan IKN, termasuk kawasan yudikatif, legislatif, serta berbagai ekosistem pendukung lainnya yang penting untuk operasional IKN.

“Anggaran untuk IKN yang disetujui oleh Presiden Prabowo tetap sesuai dengan hasil rapat terbatas, yaitu Rp 6,3 triliun ditambah Rp 8,1 triliun,” ujar Basuki dalam keterangan resmi pada Senin, 3 Februari 2025.

Namun, meskipun anggaran tersebut telah disetujui, Basuki mengakui adanya instruksi efisiensi belanja yang dikeluarkan oleh Presiden Prabowo pada 22 Januari 2025 melalui Inpres Nomor 1 Tahun 2025, yang mencakup pemangkasan anggaran sebesar Rp 306,6 triliun.

Instruksi tersebut mengarah pada efisiensi belanja kementerian/lembaga (K/L) dan transfer ke daerah, dengan target efisiensi anggaran K/L mencapai Rp 256,1 triliun, serta efisiensi anggaran transfer ke daerah sebesar Rp 50,5 triliun.

Terkait hal ini, Basuki mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengajukan penyesuaian anggaran IKN kepada Kementerian Keuangan.

Halaman 
Tag berita:
IDEhabitat