Rabu, 27 November 2024

Amerika Serikat Kehabisan Dana Bantu Ukraina

Sabtu, 6 Januari 2024 20:0

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy dan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden. /Foto: Istimewa

IDENESIA.CO - Pada Jumat (5/1) para legislator Amerika serikat sudah kehabisan waktu untuk menambah bantuan AS bagi Ukraina.

Shalanda Young, direktur Kantor Manajemen dan Anggaran, mengatakan tidak ada cara lain untuk membantu Ukraina selain persetujuan dari Kongres untuk menambah pendanaan bagi Kyiv. Ukraina sedang berupaya mengalahkan Rusia dalam perang yang sudah berlangsung selama dua tahun.

Meskipun Pentagon mempunyai wewenang terbatas untuk membantu Kyiv, tanpa pendanaan baru dari Capitol Hill, “hal ini tidak akan membawa sejumlah besar peralatan ke Ukraina,” kata Young pada Jumat (5/1).

AS mengirim paket bantuan senjata senilai $250 juta ke Ukraina pada akhir Desember. Namun, tanpa bantuan tambahan dari AS, kata Young, Pemerintah Ukraina mungkin akan kesulitan membayar para pegawai negeri sipil (PNS) dan menjalankan pemerintahan di tengah gempuran Rusia.

"Saya sangat khawatir bahwa bukan saja sumber daya Amerika Serikat yang diperlukan bagi Kyiv untuk menghentikan Putin. Ini persoalan: Pesan apa yang dikirimkan ke seluruh dunia? dan apa keputusan mereka jika mereka melihat Amerika Serikat tidak ikut bertanggung jawab?" kata Young kepada para wartawan, Jumat.

Serangan rudal dan drone

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan unit-unit pertahanan udara Rusia mencegat dan menghancurkan peluru-peluru kendali di wilayah udara Krimea pada Sabtu (6/1) dini hari.

Rusia juga melaporkan unit-unit pertahanan udara melumpuhkan sejumlah drone dari serangkaian serangan pada Jumat malam di Semenanjung Krimea dan bagian barat Laut Hitam.

Halaman 
Tag berita:
IDEhabitat