Minggu, 6 Oktober 2024

Bakteri Wolbachia Turunkan Angka Kasus DBD

Jumat, 6 Januari 2023 14:0

ILUSTRASI - Telur hasil perkawinan nyamuk normal dan nyamuk ber-Wolbachia / Foto: Sumber : World Mosquito Program

Mengentas DBD kok malah melepaskan nyamuk? Tenang-tenang, semua nyamuk yang dilepas sudah dipastikan ber-Wolbachia. Nyamuk ber-Wolbachia diharapkan mampu  berkembangbiak dengan nyamuk Ae. aegypti lokal di alam, dan secara berkelanjutan mencegah transmisi demam berdarah.

Berbagai strategi pelibatan masyarakat untuk mendapatkan kepercayaan dari masyarakat dilakukan oleh WMP Yogyakarta dalam mengenalkan teknologi Wolbachia. Mulai dari pendekatan budaya di masyarakat, pertemuan-pertemuan warga di tingkat RT, kampanye publik melalui media massa dan media sosial, serta pengelolaan keluhan masyarakat melalui Stakeholder Inquiry System (SIS). Selain itu, sebelum melakukan pelepasan, WMP Yogyakarta meminta persetujuan dari masyarakat sesuai asas Free Prior Informed Consent (FPIC). Hal tersebut dilakukan agar penerimaan warga atas teknologi Wolbachia ini benar-benar sukarela, bukan paksaan. Bahkan, masyarakat yang bertindak sebagai orang tua asuh nyamuk pun akan menjaganya dengan sepenuh hati.

Kini penerimaan warga berbuah manfaat. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta, kasus DBD di Kota Yogyakarta beberapa tahun terakhir mengalami penurunan. Tahun 2019 terdapat 474 kasus DBD, sedangkan per bulan Juni 2020 ada 239 kasus. Menilik tahun-tahun sebelumnya, kasus insidensi DBD di Kota Yogyakarta cukup fluktuatif. Puncak kasus DBD terjadi pada tahun 2016 dengan jumlah kasus 1.705 kasus. Tahun 2017 turun menjadi 414 kasus dan pada 2018 turun menjadi 113 kasus.

Seperti yang terjadi pada tahun 2018, penurunan yang signifikan tentu membawa kabar baik bagi masyarakat. Menindaklanjuti data-data tersebut, WMP Yogyakarta di bulan September akan kembali melepaskan nyamuk di area baru. Area tersebut meliputi, 24 kelurahan yang ada di Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, dan Kabupaten Bantul.

Teknologi Wolbachia merupakan pelengkap pengendalian DBD selain Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Secara tujuan tentu sama, yakni untuk menurunkan kasus DBD dari tahun-tahun sebelumnya. Kedepan, semoga manfaat Wolbachia bisa diperluas di daerah lainnya, untuk menurunkan kasus kejadian demam berdarah di Indonesia. 

(Redaksi)

 

 

Halaman 
Tag berita:
IDEhabitat