Usai ditinggal sang ayah, ternyata perjuangan anak-anak Nafisah untuk sekolah tidak pernah berhenti. Selain Nafisah, anak sulungnya, yakni Idrus Alwi, memiliki peran penting dalam kesuksesan adik-adiknya.
“Tidak terlepas dari figur kakak paling tua. Dia selalu mengayomi kami untuk selalu semangat untuk mencari ilmu,” kata dr. Isa.
Saat dihadapkan dengan masalah sulit, keluarga besar ini memiliki satu kunci agar dapat mengatasi masalah tersebut, yakni saling mendukung satu sama lain.
Diakui dr. Isa, saat tengah merasa down di masa perkuliahan, mereka akan selalu mendapat dukungan dan penyemangat dari saudara-saudaranya.
“Kakak-kakak selalu support untuk tetap semangat. Kami beruntung karena dikawal oleh kakak-kakak yang baik,” ujarnya.
Lantaran itulah, mereka mampu menyelesaikan kuliah dan memiliki karier yang cemerlang. Berkat kesuksesan dalam mendidik anak-anaknya, pada Februari 2010 lalu, Nafisah mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai keluarga dengan jumlah profesi dokter terbanyak dalam keluarga.
(Redaksi)