Meski demikian, dia meminta, penanggulangan banjir perlu ditingkatkan lagi.
Selain itu, hal yang masih menjadi pekerjaan rumah adalah bagaimana menanggulangi banjir pada saat air sungai mengalami pasang.
Meskipun sistem drainase sudah baik, namun banjir tetap tak tertanggulangi saat terjadi air pasang.
“Makanya perlu dilakukan koordinasi yang intens dengan Balai Wilayah Sungai (BWS, Red.) Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Red.) untuk segera melaksanakan pekerjaan pintu air. Pintu air tersebut nantinya buka tutup dari Sungai Mahakam ke anak sungai bisa optimal dalam penanggulangan banjir saat pasang,” tutupnya.
(ADV)