"Venue paralayang ini tidak hanya mampu meningkatkan olahraga, namun juga menjadi destinasi wisata,” ungkap Fx Yapan, Bupati Kutai Barat kala meresmikan wisata Gunung S, 2019 lalu.
“Kondisi angin di sini sangat tepat bagi paralayan melakukan terbang dengan aman," lanjutnya.
Punya nilai wisata yang mumpuni, Gunung S juga bernilai spiritual bagi masyarakat sekitar gunung.
Gunung S dianggap tempat sakrat, tempat makbul untuk memanjatkan doa kepada tuhan.
Masyarakat percaya, jika memanjatkan doa di Gunung S, maka doa itu akan segera dikabulkan tuhan.
Bisanya doa-doa dipanjatkan oleh sepasang suami istri untuk meminta disegerakan mendapat keturunan.
Banyak cara berikhtiar, berdoa di Gunung S adalah salah satunya.
Terlepas dari nilai-nilai mitos yang terkandung di dalamnya, Gunung S tetaplah tempat yang indah. Tempat perenungan diri sebagai manusia.
Semoga tetap lestari, terima kasih atas suguhan alamnya yang indah. (Er Riyadi)