IDENESIA.CO, SAMARINDA - Persoalan penjualan bahan bakar minyak (BBM) eceran jadi hal dilema bagi pemerintah.
Pasalnya, BBM eceran disebut cukup membantu mobilitas pengendara.
Meski begitu, risiko selalu ada, terlebih terkait legalitas memang belum ada.
Subandi, Wakil Ketua DPRD Samarinda jika nantinya BBM eceran resmi dilarang, maka masyarakat akan mengalami kesulitan.
“Masyarakat pasti akan agak kesulitan. Tetapi ini semua demi kebaikan bersama mengingat resiko yang juga cukup tinggi," kata Subandi, Rabu (27/4/2022).