Dia belum menentukan lokasi pasti aksi lanjutan tersebut apakah digelar di depan Kedubes AS atau di Monas.
"Biasanya sekitar sini tapi, ketika massa lebih banyak, kita rencana di dalam Monas. Mudah-mudahan pemerintah bisa memfasilitasi karena kita juga mengharapkan kehadiran pemerintah, termasuk Pak Prabowo ya sebagai Menhan dan calon presiden kita akan dilantik pada 20 Oktober insyaAllah," ujarnya.
Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina berharap pemerintah lebih keras bersuara membela Palestina.
"Pemerintah Indonesia diharapkan, satu, lebih keras bersuara seperti misalnya Perdana Menteri Malaysia, jauh lebih keras bersuara, bahkan Perdana Menteri Malaysia hari ini turun ikut aksi bersama rakyatnya," tegas Rasmin.
Lebih lanjut Rasmin meminta pemerintah tak takut. Menurutnya, pemerintah Indonesia dapat berjuang membela Palestina bersama negara lain, seperti Pakistan, Turki, hingga Malaysia.
"Bahwa kami meminta pemerintah Indonesia tidak boleh takut karena bisa bersama negara lain, mengajak Turki, mengajak Pakistan, mengajak Malaysia, dan negara negara lain," ujarnya.