Kamis, 21 November 2024

Asal-usul dan Sejarah

Menelusuri Sejarah Gunung Steling Samarinda, Benteng Jepang Pantau Pesawat Tempur Saat Perang Pasifik

Area Bukit Selili Diduga jadi Tambang Era Kolonial

Sabtu, 18 Desember 2021 12:8

Puncak gunung Steling saat malam hari. Menelusuri sejarah Gunung Steling Samarinda, benteng pertahanan udara Jepang pantau pesawat tempur saat Perang Pasifik.

IDENESIA.COMenelusuri sejarah Gunung Steling Samarinda, Kalimantan Timur.

Gunung Steling atau juga dikenal sebagai gunung Selili jadi salah satu lokasi tertinggi di Samarinda.

Bila berada di puncak bukit, anda bisa melihat panorama ibu kota Kalimantan Timur atau Kaltim.

Mulai dari sungai yang membelah bagian kota Samarinda seberang dan kota, gedung perkotaan hingga jembatan-jembatan yang melayang di atas sungai Mahakam.

Ya, bak CCTV yang bertugas memantau dan merekam segala peristiwa kehidupan kota Samarinda, begitulah puncak gunung steling.


Panorama di puncak Gunung Steling saat malam hari. (Redaksi Idenesia.co)

Nah, dari penuturan warga sekitar gunung Steling, area puncak gunung pada zaman dahulu dijadikan benteng pertahanan Jepang.

Katanya, Jepang membuat tower menara untuk memantau pesawat tempur sekutu yakni Australia dan Inggris saat pecahnya perang pasifik

Selain itu, area gunung Steling tersebut diduga sebagai lokasi tambang Era Kolonial.

Lantaran terdapat lubang-lubang di area gunung Steling yang ditengarai sebagai lokasi tambang.

Halaman 
Tag berita:
IDEhabitat