Kamis, 21 November 2024

Mengenal Makna 'Eye of Providence' sang Mata Ilahi di dalam 1 Dolar Negara Amerika Serikat

Selasa, 27 Februari 2024 10:49

Simbol The Eye of Providence terdapat di Lambang Negara Amerika Serikat dan uang 1 dolar Amerika Serikat (AS)./ Foto: Istimewa

Kenapa teori konspirasi Illuminati menarik banyak orang?

Filsuf dari Inggris, Julian Bagini, menulis di The Guardian, jika benar Illuminati itu ada, itu akan menjadi organisasi rahasia yang paling tidak rahasia di dunia. Soalnya, informasinya sudah banyak tersedia lewat Google.

Teori konspirasi tentang Illuminati selalu mengandaikan adanya kelompok elite rahasia yang berkuasa, beroperasi demi kepentingan sendiri. Bagini menilai wajar saja bila orang percaya dengan teori konspirasi semacam itu. Soalnya, sifat dasar manusia memang selalu mencari pola dasar dari setiap kejadian. Manusia juga sering meyakini bahwa setiap kejadian pastilah didasari maksud tertentu dan ada polanya, meski pada kenyataannya tidak selalu demikian.

Teori konspirasi hanyalah upaya alamiah manusia untuk menemukan pola dari realitas yang acak-acakan. Upaya pencarian pola ini sebenarnya sah-sah saja meski belum tentu benar, namanya juga usaha.

"Dunia ini membingungkan dan rumit. Hampir semua dari kita mencoba untuk merapikan semua itu, itulah mengapa ada banyak disiplin seperti ilmu sosial, ekonomika, dan hubungan internasional. Semua membutuhkan waktu, inteligensi, atau pendidikan yang kebanyakan dari kita kurang mendapatkannya. Tak heran jika kita sering mengambil jalan pintas, cara kotor untuk membuat dunia bisa dipahami," tulis Bagini.

Namun bila kecenderungan alamiah ini menjadi berlebihan, masyarakat akan melihatnya sebagai gangguan pareidolia, yakni kecenderungan akut mengidentifikasi objek apa pun dengan objek lain yang lebih berkesan. Misalnya menemukan pola wujud Semar pada wedus gembel, menemukan pola gambaran ibu memangku bayi di rembulan, atau membayangkan pola segitiga Illuminati pada celana dalam.

Di Amerika Serikat, 28% masyarakatnya percaya ada elite berkuasa rahasia dengan agenda global tengah berkonspirasi menciptakan Tatanan Dunia Baru yang otoriter (New World Order). Ini dipotret oleh survei Public Policy Polling, lembaga yang dekat dengan kaum Demokrat, pada 2013.

 

(Redaksi)

Halaman 
Tag berita:
IDEhabitat