Jumat, 22 November 2024

Selama 700 Tahun Shogun Berkuasa, Minomoto No Yoritomo Jadi Shogun Pertama

Senin, 11 Maret 2024 19:0

POTRET - Shogun Pertama di Jepang dalam Bnetuk patung, Minamoto No Yoritomo./ Foto: Istimewa

Beberapa menyebut Otomo no Otomaro, sementara sebagian lainnya menyebut Minamoto no Yoritomo, yang menjadikan keshogunan sebagai institusi resmi.

Daftar Keshogunan di Jepang 

Sejak Minamoto no Yoritomo mendirikan Keshogunan Kamakura, posisi kaisar tetap berada di atas shogun. Akan tetapi dalam praktiknya, kekuasaan shogun lebih tinggi daripada kaisar, karena siapapun yang mengendalikan kekuatan militer juga mengendalikan negara. Para shogun memiliki tentara sendiri, yang dikomando oleh para samurai.

Kaisar tetap dipertahankan dan didukung untuk menjalankan fungsi seremonial, serta dibutuhkan oleh shogun untuk memberikan legitimasi pada pemerintahan mereka. Antara abad ke-12 hingga abad ke-19, berikut ini tiga keshogunan yang memerintah Jepang.

 Keshogunan Kamakura (1192-1333 M)

Selama hampir 150 tahun berkuasa, terdapat sembilan shogun yang memerintah Keshogunan Kamakura.

Pada periode ini sering terjadi peperangan dan pertumpahan darah karena perebutan kekuasaan. Keshogunan ini berakhir saat Kamakura runtuh dan klan Hojo, keluarga istri Minamoto no Yoritomo, dihancurkan.

Segera setelah itu, Kaisar Go Daigo mencoba menggulingkan shogun dan memulihkan kekuasaan kekaisaran, tetapi gagal.

Alhasil, Kaisar Daigo justru diasingkan sebanyak dua kali karena upayanya itu.

 Keshogunan Ashikaga (1338-1573 M)

Setelah Keshogunan Kamakura runtuh, putra Kaisar Daigo, Pangeran Moriyoshi, dinobatkan sebagai shogun. Namun, Pangeran Moriyoshi hanya menjadi tahanan rumah dan pada 1335 dibunuh oleh Ashikaga Tadayoshi.

Halaman 
Tag berita:
IDEhabitat