Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda telah berupaya menyediakan buku pendamping bagi siswa di sekolah-sekolah, namun tantangan dalam distribusi dan pendanaannya masih menjadi perhatian.
SelengkapnyaMenurutnya, persoalan dalam pendidikan tidak bisa diselesaikan hanya dari pemerintah daerah, melainkan membutuhkan bantuan dari dunia usaha dan masyarakat sebagai penopang kualitas SDM.
SelengkapnyaPada Selasa (30/5/2023, Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti menghadiri pembukaan konferensi cabang (Konfercab) Gabungan Organisasi Penyelenggaraan Taman Kanak-kanak Indonesia (GOPTKI) SMD.
SelengkapnyaUntuk mewujudkan Kota Samarinda memenuhi predikat Kota Layak Anak (KLA), maka pemkot melakukan penanganan terhadap kasus kemiskinan dan stunting.
SelengkapnyaPada Selasa (4/3/2023) Kemarin, DPRD Kota Samarinda menggelar rapat penyusunan dokumen analisis kelompok kerja (Pokja) Pengarusutamaan Gender di ruang rapat Bappedalitbang Samarinda.
SelengkapnyaDalam Rangka Momentum Hari Perempuan Sedunia Tahun 2023, Puskesmas sambutan makroman akan menjalankan Pencanangan dan Pelayanan KB gratis.(9/3/2023).
SelengkapnyaKetua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti mendorong agar setiap lembaga pendidikan dijadikan sebagai rumah yang ramah bagi anak-anak didik.
SelengkapnyaHal ini mendapat sorotan dari Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda Sri Puji Astuti menyoroti permasalahan tersebut.
Selengkapnya