IDENESIA.CO - Wali Kota Samarinda Andi Harun hadiri peringatan Hari Jadi Info Taruna Samarinda (ITS) ke-8 tahun dengan tema “Delapan tahun Menginspirasi, terus melangkah dan berbakti”.
Kegiatan itu dilaksanakan di Warkop Bagios Jl. Basuki Rachmat Samarinda, Minggu (22/12/2024).
Dalam kesempatan itu, Andi Harun merasa bangga atas kehadiran ITS.
Ia menilai keberadaan ITS sangat membantu program pemerintah baik dalam pembangunan kebencanaan ataupun sosial kemasyarakatan.
"Program penanggulangan banjir saat ini terus berjalan. Namun tidak kalah penting persoalan sampah masih menjadi pekerjaan rumah (PR) kita bersama. Masih banyak warga yang membuang sampah sembarangan dan ini perlu kita pikirkan bersama," ujar Andi Harun.
Berkaitan persoalan sampah, Andi Harun mengajak relawan bersama memberikan edukasi akan pentingnya kebersihan.
Ia meminta jika ada warga yang bandel dan buang sampah sembarangan untuk segera diviralkan.
"Biar ada efek jera dan jadi hukum sosial. Sebab dia yang buang sampah orang lain yang disusahkan," tegas Andi Harun.
Andi Harun juga memberikan hadiah dua paket umroh kepada relawan sebagai bentuk apresiasinya.
Perjalanan ke tanah Suci ini diberikan kepada Ketua Info Taruna Samarinda dan Relawan Jambu melalui undian disaksikan seluruh yang hadir.
Sementara itu, Ketua Info Taruna Samarinda, Joko Iswanto menjelasakan, organisasi berbasis masyarakat, ITS berfungsi sebagai penghubung antara kebutuhan warga dan langkah-langkah nyata dalam berbagai situasi, baik darurat maupun preventif.
Ia mengatakan, seiring waktu, tantangan yang dihadapi masyarakat semakin beragam.
Isu-isu seperti bencana alam, ketertiban umum, dan kebutuhan sosial memerlukan peran tambahan yang dapat merespons secara cepat dan fleksibel.
Disinilah info taruna samarinda (ITS) mengambil perannya, hadir sebagai pilar keempat yang memperkuat kolaborasi lintas sektor.
“Kami tidak hanya mendukung tiga pilar utama, tetapi juga menghadirkan perspektif masyarakat untuk menciptakan solusi yang lebih menyeluruh dan efektif.” ujar Joko Iswanto.
Dalam praktiknya, ITS sering kali berada di garis depan penanganan bencana, membantu warga terdampak banjir, kebakaran, dan berbagai insiden lain.
Dengan jaringan relawan yang terorganisir, ITS mampu memberikan respons cepat yang kerap menjadi penentu dalam upaya penyelamatan atau mitigasi kerugian.
Memasuki usia delapan tahun, ITS menyadari bahwa perjalanan mereka masih panjang.
Berbagai pencapaian sejauh ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memperkuat kolaborasi.
ITS juga berkomitmen untuk menginspirasi lebih banyak elemen masyarakat untuk bergabung dalam upaya bersama ini.
“Kami berharap semakin banyak pihak yang terlibat, sehingga cita-cita menciptakan Samarinda yang aman, damai, dan sejahtera dapat terwujud,” pungkasnya. (*)