Di Persik Kediri inilah, Gonzales meraih juara Liga Indonesia dengan membentuk trio maut bersama Ronald Fagundez dan Danilo Fernando.
Nilai kontrak yang didapatkan Gonzales mencapai Rp1 miliar per musim.
Gonzales menjadi pemain pinjaman dari Persik Kediri ke Persib Bandung di Januari 2009.
Persib mengajukan gaji Rp60 juta per bulan kepada Gonzales selama bermain di Persib Bandung sebanyak 16 kali laga dan mencetak 14 gol.
Karena itulah, dia dikontrak penuh di musim berikutnya di Persib Bandung dengan perkiraan nilai kontrak sekitar Rp1 miliar per musim.
Setelah itu, Gonzales pindah klub ke Persisam Samarinda.
Nilai kontrak yang didapatkan Gonzales di Persisam Samarinda mencapai Rp 1 miliar per musim.
Selepas dari Persisam, Gonzales pindah ke Arema FC.
Di Arema FC, Gonzales mendapatkan kontrak senilai Rp1,2 Miliar yang menjadikannya salah satu pemain termahal di Liga Indonesia.
Dia mencetak 3 gol di laga debutnya untuk Arema FC ke gawang Persidafon Dafonsoro.
Di tahun 2018, Gonzales bermain untuk PSS Sleman ketika masih berada di Liga 2.
Gonzales mendapatkan nilai kontrak sekitar Rp800 juta per musim.
Hal ini menjadikannya sebagai pemain termahal di Liga 2 Indonesia di saat itu.
2. Ilija Spasojevic
Ilija Spasojevic atau Spaso merupakan salah satu pemain naturalisasi Indonesia termahal yang pernah ada.
Spaso mulai dikenal ketika pertama kali tampil di IPL yang menjadi kompetisi tandingan PSSI versi Nurdin Halid.
Spaso tercatat pernah membela beberapa tim.
Spaso pernah bermain di Bali Devata, PSM Makassar, Mitra Kukar, Putra Samarinda, Pelita Bandung Raya, Persib Bandung, Melaka United (Malaysia), Bhayangkara FC, dan Bali United hingga saat ini.