Kamis, 5 Desember 2024

Asal-usul dan Sejarah

Kisah Danau Ranu Kumbolo yang Dijaga oleh Dewi Cantik Berkebaya Kuning

Rabu, 7 Desember 2022 21:22

DANAU - Danau Ranu Kumbolo yang ada sebelum sampai ke puncak Gunung Semeru, Jawa Timur. (IST)

IDENESIA.CO - Alasan banyaknya ikan mas di Danau Ranu Kumbolo menjadi salah satu misteri. Ada cerita rakyat yang berkembang bagi masyarakat Jawa Timur tentang Danau Ranu Kumbolo tersebut.

Danau Ranu Kumbolo menjadi salah satu tujuan bagi para pendaki, sebelum mencapai puncak Gunung Semeru di Jawa Timur (Jatim). Danau indah ini berlokasi di ketinggian 2.389 mdpl yang konon dihuni dewi cantik berkebaya kuning yang dipercaya sebagai penjaga danau.

Bermula dari kisah pasangan suami istri yang hidup di kawasan itu,  sang istri kala itu sedang mengandung. Ia sangat ingin memakan ikan. Suaminya pun pergi ke sungai.

Setelah beberapa saat memancing, dia mendapatkan ikan mas yang cukup besar. Ajaibnya, ikan mas tersebut dapat berbicara, dan meminta untuk dibawa pulang dan dirawat. 

Sang suami itu menyanggupinya, dia disembunyikan di dalam gentong air. Ketika sang suami pergi ke pasar, istrinya pergi ke dapur untuk mengambil air minum.

Saat sang istri membuka gentong itu, dia menemukan ikan mas tersebut. Karena lapar ia langsung memasak ikan mas itu dan memakannya dengan lahap.

Saat kembali, suami terkejut karena ikannya tinggal kepala dan tulangnya di atas piring. Seketika dia marah besar kepada istrinya, dan akhirnya menceritakan semua yang dialaminya bersama sang ikan, sang istri pun sangat menyesal dan berkali-kali mohon ampun.

Pada malam harinya, sang suami bertemu dengan ikan mas itu dan mengatakan anaknya akan lahir tetapi memiliki sisik di tubuhnya. Mimpi itu pun menjadi kenyataan, istrinya melahirkan bayi laki-laki yang penuh sisik di tubuhnya.

Mereka memberi nama Kumbolo. Ayah ibunya sedih karena Kumbolo sering dihina dan dikucilkan teman-teman-temannya

Pada suatu malam ibu Kumbolo bermimpi bertemu dengan ikan mas, sang ikan mas berpesan agar Kumbolo mencari mutiara pelangi untuk menghilangkan sisik di tubuhnya. Akhirnya Kumbolo pergi ke puncak Gunung Semeru dengan susah payah ia mendapatkan mutiara pelangi.

Di perjalanan pulang, mutiara tersebut jatuh ke tanah membentuk cerukan dan mengeluarkan air sehingga membentuk ranu atau danau. Kumbolo pun tenggelam tetapi dia berhasil berenang ke permukaan. Anehnya saat dia kembali ke daratan, semua sisik ditubuhnya hilang. Akhirnya ranu itu dinamakan Ranu Kumbolo.

Cerita itu masih terus dikaitkan dengan keberadaan Danau Ranu Kumbolo karena dilimpahi dengan ikan mas. Namun, setiap pengunjung dilarang memancing atau menangkapnya.

Masyarakat setempat meyakini bahwa ikan mas tersebut merupakan jelmaan dewi yang ditugaskan untuk menjaga keindahan Ranu Kumbolo Gunung Semeru Jatim. Kemunculannya ditandai dengan adanya kepulan asap saat bulan purnama datang. (Redaksi) 

Tag berita:
IDEhabitat