Jumat, 5 Juli 2024

Peneliti Ungkap RI Wajib Waspada dari Ancaman Klaim China

Jumat, 13 Januari 2023 23:0

POTRET - Pesona dan Potensi Alam Natuna. ©2020 Dipar Kabupaten Natuna. / Foto: NET

IDENESIA.CO -  Peneliti senior Pusat kajian kebijakan dalam dan luar negeri Indonesia, Center for Indonesian Domestic and Foreign Policy Studies (CENTRIS), AB Solissan menyampaikan negara Asean seperti Indonesia, Filipina harus senantiasa jaga batas wilayah pulau-pulau terluarnya agar tidak di klaim sepihak oleh Beijing.

Ia menyampaikan Negara-negara di dunia yang bersinggungan dengan China diminta waspada terhadap manuver negara yang dipimpin Xi Jinping tersebut.

Batas wilayah negara di Asean termasuk Indonesia mesti waspada menjaga batas wilayahnya dari ancaman klaim China.

Dia mengingatkan manuver China yang sering mengklaim Kepulauan Natuna sebagai milik mereka. Kapal dari China itu nekat masuk ke perairan Indonesia. Menurut dia, langkah Fhilipina yang memperkuat batas wilayah pulaunya sudah tepat.  

“Berbicara kedaulatan, apa yang dilakukan Filipina sudah sangat tepat. Jika dibiarkan berlarut, bisa-bisa China menguasai seluruh pulau di Filipina,” kata Solissa, dalam keterangannya, Jumat, 13 Januari 2023.

Solissa menyampaikan, dari informasi yang diketahuinya, China mulai membangun formasi tanah di bagian utara Spratlys yang kosong. Area itu berada di atas Eldad Reef (Malvar Reef).

Halaman 
Tag berita:
IDEhabitat