IDENESIA.CO - Komisi IV DPRD Samarinda gelar hearing Disdikbud Samarinda pada senin (5/6/2023) lalu.
Dalam agenda hearing tersebut membahas penyelesaian masalah PPPK, program kerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda dan soal Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB),
Hal itu disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Sri Puji Astuti.
Hearing itu berlangsung di Ruang Rapat Gabungan Lt. 1 DPRD Samarinda.
"Hearing dengan Disdikbud Samarinda terkait masalah PPPK, terus PPDB yang sebentar lagi akan kita laksanakan tingkat PAUD, SD dan SMP," ujar Puji sapaan akrabnya.
Puji menjelaskan, pihaknya mempertanyakan perihal permasalahan yang dihadapi Disdikbud Samarinda terkait dengan pelaksanaan program kerja di tahun 2023 hingga rencana program di anggaran perubahan nantinya.
"Kita juga mempertanyakan tentang usulan program tahun 2023 di anggaran perubahan. Kaitannya dengan indikator kinerja kepala Disdikbud samarinda," jelasnya.
Sementara untuk tenaga PPPK, Ia mengatakan, ditahun 2023 sudah terakomodir sekitar sekitar 323 guru.
"Untuk PPPK, alhamdulillah kemarin tahun 2023 diakomodir sekitar 323 guru dan tenaga pendidikan dan ternyata itu masih sangat kurang," lanjutnya.
Sebab kata Puji saat ini masih kurang sekitar seribu lebih tenaga pendidik untuk kota Samarinda. Ia pun berharap hal ini bisa diakomodir pemkot.
"Karena masih ada sekitar 1400 sekian, hampir 1500 an yang harusnya diangkat. Mudah-mudahan di tahun 2024, bisa diakomodir sama pemkot," pungkasnya.
(advertorial)