Minggu, 7 Juli 2024

Advertorial DPRD Samarinda

Terkait Pemusnahan Kostum Badut Jalanan oleh Pemkot, DPRD Samarinda Pinta Pemkot Berikan Alternatif Lain

Sabtu, 29 Oktober 2022 16:5

PEMUSNAHAN - Pemusnahan kostum badut dan miras di Lapangan Balai Kota Samarinda./ Foto: Kaltimtoday

Karena menurutnya jika hanya sekadar penertiban tanpa solusi, maka hal tersebut sama saja dengan memperburuk polemik sosial masyarakat untuk mencari nafkah.

“Kalau memang tidak boleh jadi badut, lalu mereka disuruh jadi apa. Kita Boleh memusnahkan barang-barang orang, tetapi harus kita (pemerintah) ganti dong, misalnya difasilitasi menjadi penjual gorengan, UMKM, atau lapangan kerja lain kah,” imbuhnya.

Sani menuturkan, Pemkot Samarinda harus memberikan alternatif lain seperti dibina, diberikan peluang kerja, atau diberikan arahan soal pekerjaan.

“Jadi untuk badut ada tiga hal, dibina, diberikan peluang kerja, dan atau dikasih alternatif mereka ingin bekerja apa. Jangan ada seorang bapak yang mencari nafkah untuk anaknya,” pungkasnya. (Advertorial)

Halaman 
Tag berita:
IDEhabitat