Kamis, 21 November 2024

Fatimah AL Fihri, Pendiri Universitas Pertama di Dunia Era Keemasan Islam

Selasa, 13 Desember 2022 12:0

ILUSTRASI - Fatimah Al-Fihri, lukisn wanita Timur Tengah Karya Jan Frans Portaels (1818-1895). Belgian School. / Foto: IST

IDENESIA.CO - Pada awal abad ke-9, seorang wanita muslim mematahkan stigma tentang Islam yang tidak mengizinkan perempuan untuk mengenyam pendidikan. Dia adalah Fatima Al-Fihri, pendiri Universitas Al-Qarawiyyin. Universitas ini menjadi universitas pertama di dunia.

 Fatima al-Fihri bermigrasi dengan ayahnya Mohamed al-Fihri dan saudari Mariam dari al-Kairouan (al-Qayrawan) di Tunisia, ke Fez di Maroko. Kota Fez ditakdirkan untuk menjadi "Athena Islam". Ayahnya adalah seorang pedagang kaya pada masa pemerintahan Idris II.

Fatima fasih dalam pembelajaran Islam klasik seperti fiqh (yurisprudensi) dan hadis (tradisi Islam berdasarkan kehidupan Nabi).

Universitas Al-Qarawiyyin berdiri pada tahun 859 Masehi di Fez, Maroko. Guinness Book of World Records dan UNESCO mengakui universitas ini sebagai universitas pemberi gelar akademik tertua di dunia.

Fatima membangun masjid, universitas, dan perpustakaan dengan menggunakan sumber daya dari kekayaan ayahnya. Dia dikenal sebagai wanita yang cerdas dan juga visioner.

Fatima berperan dalam kemajuan Universitas Al- Qarawiyyin pada zamannya. Universitas ini sudah berkembang jauh sebelum Universitas Al-Azhar di Mesir didirikan sekitar 975 Masehi, juga sebelum universitas tertua di Eropa, yakni Bologna yang terletak di Italia, didirikan sekitar tahun 1088 M, dan juga jauh sebelum Universitas Oxford, universitas tertua di Inggris, dibangun sekitar 1096 M.

Awalnya Fatima membangun sebuah masjid yang dinamainya Al- Qarawiyyin di sebuah tanah yang dibelinya dari seorang pria suku Hawaara. Di samping masjid ini, didirikan juga sebuah sekolah dengan standar tertinggi diberikan. Pusat pembelajaran seperti ini sudah ada sejak zaman dahulu sebenarnya, namun belum disertai pemberian gelar dan melembagakan penelitian akademik. Oleh karena itu, Fatima membuat lembaga pendidikan yang memberikan gelar akademik dan melembagakan penelitian akademik, seperti sistem yang ada saat ini.

Halaman 
Tag berita:
IDEhabitat